KOTA CIREBON (CU)- Salah satu masjid tertua di Cirebon masih bisa dikunjungi, yakni masjid purbakala Pejlagrahan, masjid tersebut menjadi bukti sejarah syiar islam di cirebon, yang dibangun oleh Pangeran Cakrabuana pada abad XIV Masehi.
Berlokasi di lingkungan pemukiman penduduk Kelurahan Kasepuhan Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon, masih dilihat sebuah bangunan masjid tertua di Cirebon yakni Masjid Pejlagrahan.
Masjid ini menjadi bukti sejarah syiar islam di Cirebon yang dibangun 100 tahun lebih dulu dari masjid agung Sang Cipta Rasa, yakni pada abad XIV Masehi oleh Pangeran Cakrabuana, atau Mbah Kuwu Virebon, arsitektur bangunan mengalami perubahan karena direvitalisasi pada tahun 1994 ,karena adanya kerusakan di beberapa bagian, seperti bagian dinding ruang utama masjid kini menggunakan material keramik, sementara tiang sebagian kayu dan coran.
Peninggalan yang masih ada dan asli hingga saat ini, diantaranya sebuah prasasti, yang dipajang di tembok, mimbar dan tongkat dari kayu yang dirawat dengan baik.
“Di bulan ramadhan tahun 2021 ini, aktifitas keagamaan masih berjalan, seperti sholat tarawih dan juga tadarus,” ucap Jahidin Pengurus DKM Masjid Pejlagrahan.
Ditambahkan, untuk memelihara bagian luar dan dalam masjid ini dilakukan pengecatan baru, dari dana swadaya dan DKM Masjid Pejlagrahan.
(jhon)