KABUPATEN CIREBON (CU)- Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Ahmad Dofiri menilai penyekatan yang dilakukan pihak kepolisian di pintu tol Karawang Barat dinilai sangat efektif untuk mencegah masyarakat yang akan melaksanakan mudik.
Hal ini disampaikan Kapolda saat melakukan pantauan operasi ketupat Lodaya 2021 di pintu Tol Palimanan, Kamis (6/5/2021).
“Saya rasa penyekatan di wilayah Karawang Barat cukup efektif, ini untuk mengantisipasi kendaraan yang lolos dari Cikarang Utama yang merupakan wilayah hukum Polda Metro Jaya, meskipun terjadi antrian yang cukup panjang,” ujar Kapolda.
Dikatakan Kapolda, sejauh ini pihaknya sudah menyiapkan sedikitnya 158 pos penyekatan, dari 158 itu 22 pos berada di jalur Tol.
“Untuk pos penyekatan yang berbatasan langsung dengan wilayah Polda tetangga lain ada sekitar 15 titik sisanya berada di dalam wilayah hukum Polda Jawa barat,” katanya.
Disinggung mengenai jumlah kendaraan yang di putar balik oleh petugas pada waktu larangan mudik ini, Kapolda mengatakan, sedikit nya 1.200 kendaraan sudah di putar balik kan oleh Petugas baik di ruas Tol maupun arteri di wilayah Hukum Polda Jawa Barat.
“Kalau secara keseluruhan ada sekitar 1.200 kendaraan yang diputar balik kan, dan untuk di wilayah Palimanan ini ada sekitar 400 kendaraan yang sudah di putar balik,” tandasnya.
(dede kurniawan / jhon)