KABUPATEN CIREBON (CU) – Kawah Garuda yang merupakan kawasan terjadinya semburan lumpur di Desa Cipanas, Kabupaten Cirebon yang sedang viral ternyata sudah ada sejak tahun 1970. Bahkan kawah Garuda sering didatangi banyak orang untuk berobat penyakit kulit.
Hal tersebut dituturkan Akhmad Sudrajat, KAUR Perencanaan Desa Cipanas “Selain ada kawah, di lokasi juga ada situs yakni situs Garuda Jaya, dan sempat banyak orang yang datang untuk mengobati penyakit khususnya penyakit kulit,” ujar Sudrajat, saat ditemui di lokasi kawah Garuda Jaya, Rabu (2/6/2021).
Dikatakan Sudrajat yang datang untuk berobat di kawah Garuda jaya ini tidak hanya orang Cipanas, atau Cirebon saja, bahkan banyak orang dari luar Kota sepeti Indramayu, Bandung dan beberapa kota lain datang ke desanya untuk berobat.
“Cara pengobatannya sendiri biasanya air dari kawah Garuda jaya ini langsung di lulurin ke kulit, karna airnya sendri sebenarnya hangat,” katanya.
Sudrajat menjelaskan, sebelum kondisi terbengkalai, kawah Garuda jaya sebenarnya ada pengelola nya (kuncen.red) namun karena sang kuncen meninggal dunia sekitar 10 tahun terakhir, kawah Garuda jaya ini terbengkalai dan terkesan tidak ada yang mengurus.
“Selepas kuncen nya meninggal tidak ada yang meneruskan untuk mengurus kawah Garuda jaya ini, jadi hasil nya terbengkalai begitu saja,” tambahnya.
Editor : Jhon