KABUPATEN CIREBON (CU) – Penanganan sampah masih menjadi skala prioritas. Dimana untuk jangka pendek hingga tahun 2021 ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon tengah fokus menangani sampah di pinggir jalan termasuk tempat sampah liar.
Hal ini disampaikan oleh Kadis LH Deni Nurcahya, kepada sejumlah awak media, Sabtu (5/6/2021).
“Sedangkan jangka panjang sampai tahun 2024 mendatang, akan dilakukan pengolahan sampah berbasis desa,” ujar Deni.
Lebih lanjut, dikatakan Deni, sampai 2021 ini pihaknya akan berupaya untuk menuntaskan permasalahan sampah yang dipinggir jalan, jangan sampai ada sampah yang berserakan di pinggir jalan, karena akan mengurangi estetika dan kejantikan wilayah.
“Ini kita masih berjalan nah untuk sampai 2024 nya pengelolaan sampah berbasis desa,” terangnya.
Berbasis desa, menurut Deni, itu berbasis masyarakat jadi sampah habis di sumber di hulu, minimal di desa atau maksimalnya rumah tangga.
“Untuk pengangkutan sampah liar dilakukan secara sporadis dan terjadwal dimulai hari Senin hingga Minggu dan seterusnya. Meski secara kasat mata, sampah liar di sepanjang pantura,” tegas Deni Nurcahya.
Sampah yang ada di pinggir jalan, menurut Deni, bukan berasal dari warga sekitar tetapi dari masyarakat yang melintas dan membuangnya secara sembarangan.
“Kondisi tersebut tetap harus ditangani dengan mengangkut dan membersihkannya setiap hari,” tambahnya.
Editor : Jhon