KABUPATEN CIREBON (CU) – Anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem, H Satori, meminta kepada pemerintah Kabupaten Cirebon untuk pro aktif dalam mengambil peluang anggaran yang bersumber dari APBN. Pro aktif yang dimaksud Satori adalah menyesuaikan proposal pengajuan anggaran kepada pemerintah pusat sesuai dengan Rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN).

Hal ini dikatakan Satori kepada awak media, Senin (7/6/2021).

Satori berharap banyak anggaran APBN untuk Kabupaten Cirebon, karena kebetulan dirinya ada di Komisi XI yang membidangi urusan keuangan. Yang penting lanjut Satori, proposal itu diusulkan oleh Kabupaten Cirebon yang ada di RPJMN, supaya ketika anggaran itu diturunkan oleh APBN ada dasar hukumnya.

“Bilamana proposal yang diajukan oleh Pemkab Cirebon tidak ada di RPJMN pemerintah pusat maka tidak akan berani menganggarkan Kabupaten Cirebon diluar RPJMN,” papar Satori.

Satori juga mengatakan, kalo pada tahun 2021 ini dirinya belum tahu persis serapan APBN oleh Pemkab Cirebon, Untuk Jawa Barat sendiri serapan tertinggi ada di Kabupaten bandung dengan angka mencapai Rp 3 triliun.

“Sejauh ini Pemkab Cirebon sudah proaktif melalui anggota DPR RI yang lain. Kalau saya sendiri belum pernah menerima usulan atau ajuan RPJMN. Sepertinya harus ada komunikasi lebih aktif dengan semua elemen, terlebih dengan DPR RI yang mana saya berada di komisi yang berhubungan dengan keuangan,” ucap dia.

Editor : Jhon