KABUPATEN CIREBON (CU) – Semburan lumpur dingin bercampur gas di Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, diserbu pengunjung.

Meskipun sudah dipasang garis pembatas dan sejumlah himbauan yang ditempel disekitar lokasi, namun masyarakat justru semakin banyak, berduyun-duyun datang menonton semburan lumpur tersebut.

Hampir setiap hari puluhan warga memadati lokasi semburan lumpur beraroma belerang, bukan hanya warga Desa Cipanas, bahkan ada warga diluar Kecamatan Dukupuntang sengaja datang hanya untuk menonton,

Seperti Tomo misalnya, warga Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, sengaja datang mengajak anak dan istrinya melihat langsung semburan lumpur yang tengah viral tersebut.

“Iya kalo kelamaan disini kayaknya akan sesek buat pernapasan, soalnya bau belerangnya menyengat sekali,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Cipanas, Sumantri, menjelaskan pihaknya akan mempersiapkan apabila terjadi lonjakan pengunjung di lokasi semburan lumpur yang mendadak menjadi tempat wisata.

“Dulu mah ga ada peminatnya, sekarang banyak yang penasaran, kalo dari kami ada sisi positif dan negatifnya, seperti meningkatkan perekonomian bagi warga sekitar,” ujarnya.

Masih dikatakan Sumantri, beberapa persiapan lain mengantisipasi lonjakan pengunjung diantaranya, dengan memberikan beberapa himbauan yang sebelum memasuki kawasan.

Editor : Jhon